Selasa, 18 Agustus 2020

THE PHILOSOPHY OF JUICE


Aku menyukai jus bukan karena manisnya, sebab gula itu manis. Tapi aku lebih memilih jus. 


Bukan juga karena warnanya, sebab banyak yang mempunyai warna indah, aku tak begitu menyukainya. 


Jika karena manfaat untuk kesehatannya,  pil itu juga obat. Tapi aku masih memilih jus. 


Pada awalnya, aku tak tau kenapa jus itu begitu memikatku. Hingga suatu waktu, aku duduk sambil menikmati segelas jus, di temani alunan musik kitaro.

 Pada sedotan pertama, kitaro memainkan matsuri nya. Sedotan kedua, kitaro memainkan reflection of the moon, tiba tiba bagai wahyu, fikiranku menangkap ilham. Dan pada saat itu juga, aku sadar kenapa sampai jus begitu memikatku. 


Ternyata jawaban dari keherananku adalah,jus itu adalah gambaran kecil sebuah harmonisasi dari beberapa macam rasa. Manis, asam, dingin, sepat, pahit di padu jadi satu, yang melahirkan suatu rasa yang sulit untuk di ungkapkan. 


Nah... Ternyata jus itu enak bukan hanya karena manisnya, atau dinginnya, tapi karena begitu rapinya harmonisasi antar berbagai macam rasa yang ada di dalamnya. 


Jika seandainya di dalam jus ada rasa yang tidak sesuai dengan takarannya, maka jus itu akan memiliki rasa yang kurang enak. 


Begitu juga hidup ini, hidup ini tidak akan indah jika hal yang kamu rasakan kebahagiaan melulu, atau yang kamu rasakan kesedihan melulu. Tapi, hidup ini akan indah jika takaran antara bahagia dan sedih sesuai dengan porsinya masing masing. 


Bahkan untuk mencintai seseorangpun, harmonisasi itu harus ada. Antara rasa cinta, sayang, dan rindu dengan rasa benci, harus sesuai takaran masing masing. 

Jika rasa cintamu melebihi takarannya, hati hatilah suatu hari nanti, tiba saatnya kamu harus membenci,rasa benci mu tidak akan bisa timbul, bahkan kalaupun timbul, bencimu akan melebihi takaran yang semestinya.


Nah... 

Bijaklah dalam menakar sesuatu agar harmoni hidupmu bisa berjalan dengan baik dan bahagialah ahirnya. 


Ok... Tulisan ini saya akhiri dengan sebait puisi. 


Duhai.. 

Engkau jus  yang ada dihadapanku.. 


Segarkanlah tenggorokanku... 

Basahilah paru paruku dengan kesejukanmu... 


Aku yang telah jauh berkelana... 

Menembus jalanan berbatu dan berliku.. 


Aku yang telah lama terbang mengangkasa mencari taman taman berair dan berbunga... 


Kini ku temukanmu di sebuah taman bunga yang wangi semerbak aroma kesturi... 


Tetaplah di sini... 

Menemaniku... 

Menginspirasi hari hariku... 

Agar tercipta damai bahagia abadi....

Rabu, 05 Agustus 2020

MEMBACA LIRIK LAGU BUKAN CINTA MANUSIA BIASA DARI PERSPEKTIF KETUHANAN






Asaalamu alaikum wr wb... 

Kali ini kita akan membaca sebuah lagu dari Dewa-19 yang berjudul "Bukan cinta manusia biasa".

Secara sekilas memang lagu ini terdengar seperti lagu pada umumnya yang bercerita tentang cinta dan rindu antara sesama manusia.

 Namun, kalau kita lebih dalam mendengar dan membacanya, akan kita dapatilah bahwa lagu ini mempunya pesan pesan Ketuhanan yang sangat romantis. 

Ok... Kita mulai dengan membaca liriknya ya... 

(Ku tetap mencintaimu masih
Meski kau tak cinta AKU
Kutetap merindukan
Meski kau tak pernah merasa sedikitpun
Merindukan AKU

CintaKU ini
Bukan cinta milik
Manusia biasa
Cinta Ku ini
Cinta sejati
Yang paling sejati

Ku tetap memaafkan salahmu
Meski kau terus sakiti
Ku tetap menerima
Seribu kata maaf 
Yang kau ucapkan dari bibirmu yang manis). 

Ok... Mari kita baca lirik lagunya ya.. 
Bismillah kita mulai... 

Taukah kamu bahwa Allah itu selalu mencintamu, selalu menyayangimu. Ini di buktikan dengan banyaknya fasilitas fasilitas yang Allah berikan padamu. Jika seandainya bukan karena rasa cinta Allah padamu, untuk apa kamu di beri nafas, untuk apa kamu diberi hidup. Kamu setiap hari selalu berbuat salah, selalu berbuat dosa, walaupun begitu Allah masih mencintaimu. Meskipun kamu sendiri tak pernah mencintai Allah. 

Bahkan Allah juga selalu merindukanmu. Dia selalu memperhatikanmu. Dia selalu memanggil manggilmu, namun kamu sendiri tak pernah menghiraukannya. Dia memberimu mencoba mengingatkanmu lewat cobaan dan musibah agar kamu kembali ke pangkuanNya. Agar kamu sadar bahwa Allah itu rindu lho padamu. Saat kamu mendapat musibah atau cobaan, dan kamu merasa terpuruk, kata Allah padamu : Ayok.. Kemarilah, datang padaKU. Jangan sedih dan jangan merasa putus asa, Aku akan selalu ada bersamamu. Tapi, kebanyakan kita tidak sadar, bahkan kita malah makin melupakanNya. 

Cintanya Allah padamu itu adalah sebenar benarnya cinta, itu adalah hakikat cinta sejati. Kenapa? Karena cintanya Allah padamu itu tak akan luntur, tak akan pudar, meskipun kamu selalu menolakNya. 
Jika cinta sesama manusia, pasti ada tolok ukurnya, entah itu fisik atau harta. Dan cinta sesama manusia itu juga pasti ada batasnya juga. Namun cinta Allah padamu tak akan ada habisnya. Allah menciptakanmu dengan cinta, dan juga mematikanmu karena cinta juga. 

Kemudian, Allah itu selalu memaafkan salah salahmu. Meskipun kamu selalu menyakitiNya lewat tingkah laku bejatmu, menyakitiNya lewat perkataan kotormu, entah sudah berapa ribu kali kamu menyakiti Nya. Meskipun begitu, Allah tetap menerima maafmu yang entah yang keberapa ribu kali kata maaf keluar dari mulut dan bibir manismu. Hari ini kamu meminta maaf, besok kamu berbuat salah lagi, kemudian meminta maaf lagi, dan Allah tetap memaafkanmu lewat sifat Maha pemaafNya. Itu semua adalah karena rasa Cintanya Allah padamu. Apakah ada cinta yang seperti itu dimiliki manusia? Apakah ada manusia yang rela dan ikhlas menerima maafmu meskipun kamu berbuat salah yang entah berapa ribu kali.? 
Kamu tak akan mendapatkannya di antara manusia, itu semua hanya ada dalam Cinta nya Allah padamu. 
Untuk itu, sadarilah cinta nya Allah padamu, dan juga balaslah cintaNya. Sandarkan hidup dan cintamu padaNya agar di akhir hidupmu cinta dan hidupmi tak sia sia. 

Ok.. Cukup sekian dulu kita membaca nya... 

Saya akan tutup tulisan ini dengan sebuah syair dari Opick yang berjudul "DEALOVA" yang di populerkan oleh Once. 

“hanya diriMu yang bisa membuatku tenang"
Tanpa diriMu
aku meratap hilang dan sepi"..
"KAU seperti nyanyian dalam hatiku
Yang memanggil
Rinduku padaMu"
"KAU seperti udara yang kuhela, 
KAU selalu ada"....

Rabu, 29 April 2020

HAL HAL YANG MEMBATALKAN PUASA

"Pengajian ke-I"


Mencuri saat puasa, puasa gk batal..
Berbohong pun gak apa, bahkan membunuh jua gak akan membatalkan puasa. Itu semua tidak akan membatalkan puasamu.
Tenang saja.

Jadi, apa saja yang membatalkan puasa ?
Yang membatalkan puasa adalah makan,minum, dan merokok. Itu saja.

Jika ada yang mengatakan mencuri, membunuh,menipu, dan merampok adalah perbuatan yang membatalkan puasa, jelas orang yang mengatakannya itulah yang sesat.

Lalu, saat puasa gak batal donk menipu, merampok, mencuri?
Gk batal, itu tidak akan membatalkan puasa. Hanya saja perbuatan perbuatan tersebut adalah MEMBATALKAN PAHALA PUASA.

Puasanya tidak batal, tapi inti sari, nilai daripada puasa itu hilang.
Jadi, apa yang akan kita dapat ?
Yang kita dapat hanyalah perasaan lapar dan haus semata.
Tidak ada nilai lainnya.

Apakah kita mau hanya menahan lapar dan haus semata ? Tanpa ada nilai ibadah nya ?
Tentu tidak. Kita akan merugi.

Jadi, marilah menjalankan ibadah puasa, tidak hanya berpuasa dalam artian menahan lapar dan haus,.lebih dari itu, puasa menuntut kita agar bisa dan mampu menahan syahwat, amarah, dan perbuatan buruk lainnya.

Inilah kenapa bulan ramadhan di sebut sebagai bulan latihan puasa.
Pada hakikatnya, selama hidup kita didunia ini kita di tuntut untuk puasa sepanjang masa. Karena pada dasarnya puasa berarti "menahan".

Sepanjang hidup ini kita di tuntut untuk mampu menahan hal hal keduniawian. Menahan nafsu syahwat,nafsu amarah,kikir,dengki ,iri hati dan swgala bentuk sifat2 tercela lainnya..

Nah, bulan ramdhan inilah masa masa latihan,training, percobaan agar kita menjadi pribadi yang mampu mengatur diri kita, mampu mengontrol hidup kita, mampu menjadi manusia yang sepenuhnya sadar akan hakikat hidup kita. Kesemuannya itu akan berlabuh di pangkat termulia di sisi Allah swt yakni pangkat Taqwa.

Demikan.
Rabu,29/04/2020

Jumat, 10 April 2020

SEJARAH TENTARA ABRAHAH

Di riwayatkan, ketika Nabi Muhammad saw lahir di Mekkah, serombongan tentara yang menunggangi gajah datang dari arah Yaman. Rombongan itu di pimpin oleh Abrahah yang gagah perkasa.

Adapun tujuan penyerangan tsb adalah di sebabkan faktor iri hati dan cemburu, sebab orang orang Arab lebih memilih untuk mendatangi Ka'bah ketimbang bangunan megah yang di bangun Abrahah di Yaman.

Abrahah berniat untuk mengahncurkan Ka'bah dengan harapan orang orang Arab akan berpindah kunjungan dari Mekkah ke Yaman. Dengan begitu income atau pendatan negara Yaman akan meningkat drastis dengan menerapkan pajak dan tiket masuk ke Yaman.

Namun Naas bagi Abrahah dan pasukannya, takdir Tuhan berkata lain. Tuhan tetap ingin agar orang orang  Arab khususnya dan seluruh manusia umumnya agar tetap berkunjung ke Ka'bah di Mekkah.
Hal ini brtujuan agar manusia kembali menyadari bahwa asal muasal keberadaan peradaban manusia bermula di Ka'bah sebagai bangunan pertama yang di bangun oleh Nabi Adam As setelah berpindah dari Planet Muntaha

Selain itu, Ka'bah tetap di mekkah bertujuan untuk mengabulkan doa nabi Ibarahim As yang memohon agar daerah Mekkah menjadi pusat perhatian manusia.

Dalam perjalanannya, tentara Abrahah mengobarak abrik apa yang di lewatinya. Penduduk Mekkah sewaktu itu belum mempunyai alat tempur yang memadai selain kuda, unta, pedang, panah dan tombak. Tentu saja persenjataan yang sperti itu tidak akan sanggup melawan pasukan Abrahah yang mengendarai Gajah dengan senjata lengkap.

Untuk menggagalkan rencana Abrahah, sekaligus mengabulkan doa Nabi Ibrahim as, Allah swt mengirimkan pasukan yang mengendarai jet jet tempur yang di lengkapi dengan rudal dan bom.

Pasukan tersebut kemungkina berasal dari planet lain di tata surya kita yang manusia nya telah mendahului peradaban kita di bumi.
Mungkin saja pasukan tempur itu berasal dari Planet Muntaha yang telah lama berkembang peradaban di sana jauh sebelum Nabi adam di lahirkan dan dipindahkan ke bumi.

Dalam ayat Al Quran di sebutkan bahwa pasukan yang di kirim oleh Allah swt dalam melawan tentara abrahan itu berupa BURUNG yang membawa batu batu yang sangat panas, karena panasnya tentara Abrahah meleleh laksana daun daun yang dimakan ulat.

Zaman Abrahah khususnya pesawat tempur belum ada dan tidak pernah terlintas di kepala manusia seperti apa itu Jet, pesawat. Dan pada masa itu Bom serta rudal belum ada dan belum terbayang dalam fikiran manusia. Untuk menyesuaikan dengan peradaban manusia, Al Quran memakai kata burung dan batu batu panas.

Pada zaman ini, teknologi sudah sedemikian maju, pesawat telah di temukan, bom telah ada nuklir sudah ada.

Terjemahan "Burung yang membawa batu batu panas" sebagaiman yang selama ini kita fahami, untuk saat ini sesuatu yang tidak masuk akal, tidak logis.

Bagaiman mungkin seekor burung bisa membawa batu batu panas yang dapat melelehkan manusia ?
Kenapa burung yang membawanya tidak meleleh ?
Sangat sangat bertentangan dengan akal sehat.

Tapi, jika artikan burung yang membawa batu batu panas tersebut adalah Peswat tempur, maka itu sangat masuk akal.

Karena peswat tempur saat ini begitu canggih, bisa membawa puluhan Bom dan rudal  yang dapat meluluh lantakkan sebuah kota.

Mengenai peswat canggih tersebut darimana, mengingat teknologi saat itu masih primitif, kita harus tau dulu bahwa planet bukan hanya BUMI, galaksi bukan hanya satu. Matahari bukan hanya satu .

Ada banyak planet di alama semesta, dalam tata surya kita ada 10. 2 dibawah bumi, 7 di atas bumi.
Atas dan bawah memiliki patokan bahwa titik jatuh adalah matahari. Jadi planet dibawah bumi adalah Merkurius dan Venus. 7 di atas bumi adalah : Mars, Jupiter, saturnus,uranus,neptunus,Pluto*, Muntaha.

Apa iya diantara 10 planet dalan tata surya kita hanya bumi yang bisa ditempati ? Tidak. Jauh sebelum manusia ada di bumi, manusia telah memiliki peradaban di Muntaha. Disinilah Nabi adam dan hawa di lahirkan. Kemudian mereka berdua di mi'raj kan ke bumi demi tercapinya tujuan Tuhan menjadikan manusia Khalifah di bumi, yabg sebelumnya di tentang oleh Malaikat.

Kenapa malaikat menetang rencana Tuhan menjadikn manusia khalifah di bumi?
Karena malaikat tau bahwa manusia akan menciptakan kerusakan.
Kenapa malaikat tau bahwa manusia akan menciptakan kerusakan di bumi?

Karena para malaikat telah menyaksikan kekacauan dan kerusakan yang terjadi di Planet Muntaha yang di sebabkan manusia. Melihat kerusakan yang di buat manusia di Muntaha, maalaikat langsung protes kepada Tuhan, karena mereka hawatir manusia akan berbuat hal yang sama di bumi nanti.

Dalam perpindahan nabi Adam dan Hawa kebumi, sama seperti perpindahan Nabi Isa as ke Venus. Dalam perpidahan tsb, mereka menggunakan kendaraan Super Cepat melebihi kecepatan cahaya. Iti jugalah yang di gunakan oleh Nabi Muhammad saw dalam perjalanan Isra' dan Mi'ranya.

Nah..kembali ketopik awal.
Peradaban manusia di planet muntaha telah ada sebelum manusia ada di bumi. Tentu saja teknologi mereka sudah begitu maju.
Barangkali juga di planet lain semisal Mars, atau jupiter juga telah sedemikian maju dari bumi.

Kemungkinan besar, pesawat tempur yang menyerang tentara Abrahah adalah berasal dari planet tersebut (muntaha,jupiter,atau mars).

Mungkin ada yang membantah, di planet lain tidak ada kehidupan. Nasa sudah kesana.
Coba cek ke akuratan berita pendaratan robot di Mars, atau pendaratan manusia di bulan. Pasti akan ada kejanggalan.

Sekian.

Jumat, 24 Januari 2020

MEMAKNAI AZAN DARI PERSPEKTIF YANG BERBEDA



Azan adalah sebuah pertanda untuk umat Islam yang menandakan telah masuknya waktu utnuk beribadah (shalat) kepada Allah swt. Azan pertama kali ada pada zaman Nabi Muhammad saw, yang di kumandangkan oleh seorang bekas budak hitam yang bernama Bilal bin Rabbah.
Azan terdiri dari 5 kalimat yang di ulang masing masing dua kali kecuali 2 yang terakhir dimana yang itu di ualang 3 kali. Kalimat tersebut adalah  Allohu akbar allohu akbar, asyhadu anla ilaha illalloh, asyhadu anna muhammadarrosululloh, hayya alassholah, hayya alal falah, allohu akbar allohu akbar, laa ilaha illalloh.”

Mari kita cermati satu persatu kalimatnya..
ALLOHU AKBAR ALLOHU AKBAR  (ALLAH MAHA BESAR). Dalam kalimat ini, kitab di ajarkan agar bisa menyadari kekuasaan Allah, kebesaran Allah. Kemanapun kita pergi, dimanapun kita berada, itu semua adalah bukti ke-Maha Kuasaan Allah. Sadarilah bahwa setiap apa yang kamu punya, setiap apa yang terjadi adalah bukti kemahakuasaan Allah, bukti kebesaran Allah. Sadarilah bahwa dunia yang begitu luas ini adalah membuktikan bahwa Allah swt Maha Besar kekuasaannya.
                Setelah kita menyadari kemaha Besaran Allah swt, stelah kita melewati Fase (Allohu Akbar), yakinilah dan sadarilah juga bahwa Allah swt, yang menciptakan Alam semesta yang begitu luas ini yang begitu teratur ini tidak mungkin mempunyai tandingan, tidak ada persamaan, kembaran. Maka kitapun di ajarkan untuk Meng Esakan Allah swt lewat kalimat ASYHADU ANLA ILAHA ILLALLOH ( TIADA TUHAN SELAIN ALLAH). Sembahlah ia, pujalah Ia. Hanya Dia. Jangn ada yang lain. Jangan menggantungkan hidupmu kepada selain Dia. Berbuat dan beraktifitas lah dengan mengharapkan ridho Allah swt.
                Setelah hati kita, hidup kita telah mantap mentauhidkan Allah swt, meng Esakan Allah swt, kitapun di tuntut melalui kalimat (ASYHADU ANNA MUHAMMAD ROSULULLOH) untuk meyakini bahwa dalam menyampaikan kalam kalam atau Firman Firman-Nya, Allah swt telah mengutus beberapa Utusan yang dimuali dari Nabi Adam As sampai Nabi Muhammad saw. Yakinillah dan imanilah bahwa itu semua benar adalah utusan yang benar, bukan seorang pendusta atau pembohong. Kesemuaan Nabi dan Rasul itu di tutup oleh Nabi Muhammad saw. Setelah Muhaamd saw tiadalah lagi seorang Nabi dan Rasul yang di utus. Jadi, setiap apa yang telah di sampaikan oleh Nabi Muhammad saw, adalah nyata dan benar Perintah Allah swt,. Jangan ragukan lagi, imani dan aminilah perintah yang di sampaikan oleh Nabi Muhammad saw, kerena itu semua adalah benar bersumber dari Allah swt.
                Nah, kita telah menyaksikan ke Maha Besaran Kekuasaan Allah, meyakini Ke Esaan Allah, meyakini ke Rasulan Nabi Muhammad saw, ikutilah apa yang di perintahkan oleh Allah melalui Nabi Muhammad saw. Diantara perintah Allah adalah (HAYYA ‘ALASHSHOLAH) yang artinya Ayok Mari kita sholat. Sholat secara umumnya adalah bentuk ketaatan dan penghambaan serta kepatuhan kepada Allah. Patuhilah apa yang di perintahkanNya, jauhilah apa yang di larangNya. Sholat juga mempunyai arti Mengingat Allah. Sadarilah dan ingatlah bahwa Allah swt hadir dalam setiap gerak langkahmu, hadir dalam setiap detak jantungmu. Maka, berhati hatilah dalam berbuat dan berkata, Allah swt mengetahui dan mengawasi semuanya. Apakah kita tidak malu berbohong pada orang lain, sementara Allah Swt Yang Maha Besar Kekukasaanya tadi senantiasa Memperhatiakanmu?  Apakah kita tidak malu mencuri, sementara Allah melihatmu dan memperhatikan perbuatanmu? . kepada sesama manusia saja kita malu jika ketahuan mencuri, apalagi kita ketahuan mencuri oleh Allah yang telah memberikan semua nya pada kita?
                Apa kita tidak malu, kita Korupsi di perhatian oleh Allah ? apa kita tidak malu korupsi di Hadapan Allah ? Malulah, …itulah tujuan inti daripada Sholat, yakni membiasakan diri kita agar senantiasa sadar dan menyadari Ke Hadiran Allah Swt dalam setiap gerak gerik kita. Jika kita telah sadar akan kehadiran Allah swt dalam hidup kita, benarlah ayat yang menyatakan SHOLAT ITU MENCEGAH DARI PERBUATAN KEJI DAN MUNGKAR. Sholat bukanlah sekedar gerakan kosong tanpa arti, sholat dalam bentuk gerakan itu adalah sebuah latihan diri agar terbiasa menyadari kehadiran Allah swt.
                Setelah kita bisa mendirikan sholat dalam hidup kita, kata Allah “ segeralah menuju kemenangan” (HAYYA ‘ALAL FALAH)  . Kemenangan disini bisa juga di artikan sebagai keberuntungan , jika semua tahap tahap dalam Azan itu telah kita selesaikan, ayo, mari kita menuju keberuntungan. Siapa itu yang beruntung atau menang ? orang yang beruntung atau orang yang menang itu adalah orang yang TIDAK MERUGI. Siapa orang yang tidak merugi ? ILLAL LAZI NA ‘AAMANU WA ‘AMILUSHSHOLIHATI WATAWA SHOUBIL HAQQ WATAW SHOU BISHSHOBR artinya, orang yang menang atau beruntung itu adalah mereka yang Iman Sholeh, saling nasehat menasehati dalam Kebenaran, dan saling menasehati dalam ke sabaran.
                Kata Allah, jika kamu ingin jadi orang yang menang atau beruntung , ber amal sholeh lah, berbuat baiklah kepada sesame manusia dan kepada alam,.berbudi pekerti baiklah, bahagiakanlah orang orang di sekitarmu, jadilah rahmat bagi seluruh alam. Saling nasehat menasehati lah kamu untuk selalu dalam kebenaran dan kesabaran. Itulah yang harus kamu lakukan agar kamu menjadi orang yang beruntung dan menang.
                Disini ada yang menarik, kalimat azan dari Allohu akbar sampai Hayya ‘alahsholah adalah perintah yang tekankan pada individu atau pada diri masing masing orang. Saat pribadi kita telah menjadi sesuai dengan perintah Azan, maka bersosial lah . Hal ini dapat dilihat dari kalimat HAYYA ‘ALAL FALAH, segeralah menuju keberuntungan atau kemenanga, kemenangan disini harus melibatkan orang lain, dengan ber amal sholah, dan saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran.
                Jika kita telah menjalani perintah yang ada di kailmat Azan mulai dari Allohu Akbar sampai Hayya ‘Alal Falah, maka kita telah menjadi orang yang menang dan beruntung.  Tapi, jangan lupa, kembali di ingatkan oleh Allah di kalimat Allohu Akbar yang terakhir dan Laa ilaha Illalloh, agar tetap menyadari ke Maha Agungan Allah dan Ke Esaan Allah swt.
                Demikian lah yang bisa fahami dari kalimat azan yang di kumandangkan numat Islam setiap 5 waktu. Azan itu bukanlah sebatas panggilan dan pengingat waktu sholat, jauh daripada itu ada perintah dari Allah swt kepada umat Islam. Perintah perintah itu sangat dalam kandungannya…
Billahittaufiq wal hidayah….
Wassalamu ‘alaikum wr..wb..

24, Januari 2020
Sardani siregar

Rabu, 23 Oktober 2019

NAMA NAMA MENTERI KABINET JOKOWI-MA'RUF 2019/2024

NAMA NAMA MENTERI KABINET JOKOWI MA'RUF 2019-2024

1.Prof.Mahfud MD (Menkopolhukam)
2.Airlangga Hartanto (Menko Prekonomian)
3.Prof.Muhadji Effendi ( Menko PMK)
4.Luhut Binsar Panjaitan ( Menko Maritim dan Investasi)
5.Prabowo Subianto ( Menteri Pertahanan)
6.Pratikno (Mensesneg)
7.M.Tito Karnavian ( Menteri Dalam Negeri)
8.Retno Marsudi ( Menteri Luar Negeri)
9.Fachrul Razi (Menteri Agama)
10.Yasonna Hamonangan Laoly (Menteri Hukum dan Ham)
11. Sri Mulyani Indrawati ( Menteri keuangan)
12.Nadiem Anwar Makarim ( Menteri Pendidikan dan kebudayaan dan DIKTI)
13.Terawan Agus Putranto ( Menteri Kesehatan)
14.Jualiari Batubara ( Menteri Sosial)
15.Ida Fauziah ( Menteri Tenaga Kerja)
16.Agus Bumiwang ( Menteri Perindustrian)
17.Agus Suparmanto ( Menteri Perdagangan)
18.Arifin Tasrif ( Menteri ESDM)
19.Basuki Hadi Mulyanto ( Menteri PUPR)
20. Budi Karya Sumadi ( Menteri Perhubungan)
21. Jhonny G Plate ( Menkominfo)
22.Syahrul Yasin Limpo ( Menteri Pertanian)
23.Siti Nurbaya Bakar ( Menteri LHK)
24.Edhy Prabowo ( Menteri Kelautan dan Perikanan)
25. Abdul Halim Iskandar ( Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi)
26.Sofyan Djalil ( Menteri Agraria dan Tata Ruang)
27. Suharso Monoappa ( Kepala BAPPENAS)
28. Cahyo Kumolo ( Menpan RB)
29.Erick Tohir ( Menteri BUMN)
30. Teten Masduki ( Menteri Koperasi dan UMKM)
31.I Gusti Ayu Bintang Darmawati ( Menteri PPA)
32. Bambang Permadi ( Menristek)
33.Zainuddin Amali ( Menpora)
34.Moeldoko (Kepala Staf Kepresidenan)
35. Pramono Anung (Sekretaris Kabinet)
36. Fahlil Lahadalia ( Kepala BKPM)
37. Burahnuddin ( Kepala Kejaksaan Agung)
38. Wishnutama Kusubando ( Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kereatif)

demikian nama nama menteri Kabinet Jokowi-Ma'ruf 2019/2024.

Selamat menjalankan Tugas kenegaraan.

Senin, 16 September 2019

Suara hati

Teruskanlah langkah kaki ini..
Mungkin saja, di ujung jalan sana..
Ada sebuah singgasana...
Yang kan mengobati perihnya langkah kaki ini..

Jika kamu lelah..
Tenanglah...
Istirahatlah sejenak di tepi jalanan panjang ini...
Minum dan makanlah serta tidurlah..
Tapi jangan lupa..
Perjalananmu belumlah usai..
Singgasana indah disana telah menanti kedatanganmu...

AKHIR SEBUAH CERITA

  "Sudah di pukul oleh kenyataan tapi tetap erat memeluk harapan."    Begitulah tulisan ini kumulai. Aku yang telah menumpahkan se...